Toba !!!!! Kompakonline.com – Bentuk kepedulian PT. Toba Pulp Lestari (PT.TPL) dalam peningkatan infrastruktur di Kabupaten Toba sudah sering dilakukan, kali ini kembali lagi dengan perbaikan jembatan putus penghubung Kecamatan Porsea, Kecamatan Parmaksian dan Kecamatan Pintu Pohan.
Seperti diketahui, jembatan merupakan infrastruktur yang dibuat untuk menghubungkan satu wilayah yang satu dengan wilayah yang lainnya dan untuk memudahkan segala kegiatan juga untuk mengoptimalkan keadaan perekonomian.
Ini juga sebagai bentuk implementasi perusahaan dalam mendukung pemerintah untuk kesejahteraan masyarakat di tiga kecamatan khususnya dan umumnya di sekitaran konsesi TPL.
Hal ini terlihat pada saat peletakan batu pertama pembangunan jembatan penghubung tersebut pada Kamis ( 30 / 06 / 2022) di Desa Lumban Manurung, Kecamatan Parmaksian. Peletakan batu pertama dilakukan sebagai tanda resmi dimulainya pengerjaan pembangunan jembatan tersebut.
Pembangunan yang direncanakan akan berjalan sebulan ke depan oleh TPL diharapkan dapat berjalan dengan baik dan lancar. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Paiman Butarbutar, Camat Parmaksian bersama jajarannya serta Kepala Desa Lumban Manurung, Hasoloan Sitorus.
Sebelum peletakan batu pertama terlebih dahulu diawali dengan kebaktian singkat dan doa bersama, kemudian dilanjutkan dengan acara peletakan batu pertama oleh Camat, Kepala Desa, Penatua Gereja, Kamtibmas dan perwakilan TPL.
Dalam kesempatan tersebut, Paiman Butar-butar mengucapkan terima kasih dan apresasinya kepada semua pihak terkait yang mendukung pembangunan jembatan ini khususnya kepada TPL.
“Semoga setelah pembangunan ini selesai, dapat kembali dimanfaatkan masyarakat setempat dan pengguna jalan umum,” ujar Paiman.
Hotner Tampubolon, Staff Humas TPL yang didampingi Jaka, Staff Sipil yang hadir di lokasi berharap pengerjaan pembangunan ini mendapat dukungan dari semua pihak agar berjalan lancar.
“Pembangunan jembatan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian perusahaan sebagai bentuk implementasi visi dan misi TPL untuk tumbuh dan berkembang bersama masyarakat,” tandas Hotner.
Hotner menambahkan, setelah terbangunnya jembatan ini, dapat mendukung aksesibilitas masyarakat dengan harapan dapat meningkatkan sektor ekonomi, sosial dan sektor lainnya sehingga dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat. (Asri).