Simalungun !!!!! Kompakonline.com – Polsek Bangun Resor Simalungun berhasil menggelar pengamanan kegiatan Pesta Paduan Suara Gerejani (PESPARANI) Katolik Kabupaten Simalungun 2024 dengan meriah dan kondusif. Acara yang diadakan di wilayah hukum Polsek Bangun ini berlangsung pada Sabtu ( 31 / 08 / 2024 ), sekitar pukul 09.00 Wib di Gereja Katolik ST. Petrus dan Paulus Keuskupan Agung Medan, Jalan Asahan KM V Nagori Pantoan Maju, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun.
PESPARANI 2024 menjadi ajang yang sangat dinanti-nantikan oleh ribuan umat Katolik dari berbagai paroki se-Kabupaten Simalungun. Acara ini bertujuan untuk memupuk dan meningkatkan rasa persaudaraan antar Gereja Katolik di wilayah tersebut, serta mendukung peringatan Hari Ekologi Nasional. Dengan mengusung tema “Umat Katolik yang Berpartisipasi” dan subtema “Umat Katolik Berpartisipasi Marharoan Bolon Membangun Simalungun”, kegiatan ini menjadi wujud nyata semangat gotong royong dan kebersamaan umat Katolik dalam membangun daerah.
Sejumlah gereja Katolik dari seluruh Kabupaten Simalungun turut ambil bagian dalam PESPARANI 2024. Gereja – gereja tersebut meliputi Gereja Katolik Paroki ST. Petrus dan Paulus, Gereja Katolik ST. Fransiskus Asisi Seribu Dolok, Gereja Katolik ST. Stefanus Martir Pematang Raya, Gereja Katolik ST. Antonius Padua Tiga Dolok, Gereja Katolik ST. Kristus Raja Perdagangan, Gereja Katolik ST. Fidelis Sigmaringen Parapat, Gereja Katolik ST. Kristus Raja Tanjung Pasir Tanah Jawa, Gereja Katolik ST. Yoseph Pematang Siantar, dan Gereja Katolik ST. Maximilianus Kolbe Sipintuangin. Secara keseluruhan, acara ini dihadiri sekitar 1.500 peserta yang tersebar dari sembilan paroki gereja Katolik di Kabupaten Simalungun.
Acara PESPARANI 2024 dibuka dengan Perayaan Ekaristi yang dipimpin oleh Uskup Agung Medan, Mgr. Kornelius Sipayung, OFM. Cap. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan kata sambutan dari beberapa tokoh penting, termasuk Ketua Panitia Robert Pangaribuan, SP, M.Si, perwakilan Pastor Paroki sembilan paroki di Kabupaten Simalungun, Vikaris Episkopal ST. Paulus Rasul Pematang Siantar RP. Ambrosius Nainggolan, OFM. Cap dan Uskup Agung Medan Mgr. Kornelius Sipayung, OFM. Cap. Sambutan juga diberikan oleh Bupati Simalungun, Radiapoh Hasiholan Sinaga, SH, MH, yang membuka secara resmi acara tersebut.
Setelah pembukaan resmi, berbagai lomba paduan suara digelar, seperti lomba Vocal Group Orang Muda Katolik (OMK), lomba paduan suara dewasa campuran, dan lomba bermazmur OMK. Acara ini juga diisi dengan kegiatan makan siang bersama yang mempererat persaudaraan antarumat. Selain itu, diumumkan pula para pemenang dari masing-masing lomba yang telah dilaksanakan, menambah kemeriahan acara PESPARANI tahun ini.
Turut hadir dalam acara tersebut adalah sejumlah tokoh penting dan pejabat daerah, seperti Uskup Agung Medan Mgr. Kornelius Sipayung, OFM. Cap., Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga, SH., MH., Sekda Kabupaten Simalungun Drs. Esron Sinaga, Vikaris Episkopal ST. Paulus Rasul Pematang Siantar RP. Ambrosius Nainggolan, OFM. Cap., Pastor Paroki se-Kabupaten Simalungun, Kapolsek Bangun AKP Esron Siahaan, serta Danramil 08 Bangun KAPTEN Inf Suheri. Kehadiran personel pengamanan dari Polsek Bangun juga turut memastikan kelancaran dan keamanan selama kegiatan berlangsung.
Kapolsek Bangun, AKP Esron Siahaan, menjelaskan bahwa pengamanan yang diterapkan oleh Polsek Bangun berjalan dengan baik sehingga acara dapat berlangsung aman dan kondusif. “Kami sangat bersyukur acara ini dapat berlangsung dengan aman dan lancar. Kehadiran ribuan peserta dari berbagai paroki menunjukkan semangat persatuan dan kebersamaan umat Katolik di Kabupaten Simalungun”, ungkap AKP Esron Siahaan.
Selain itu, arus lalu lintas di sekitar lokasi acara tetap ramai namun lancar berkat pengaturan yang dilakukan oleh petugas keamanan dari Polsek Bangun. Acara ini diharapkan menjadi momentum untuk mempererat tali persaudaraan antar gereja dan umat Katolik di Kabupaten Simalungun serta sebagai wujud nyata partisipasi umat dalam membangun daerah secara bersama-sama.
PESPARANI 2024 ini tidak hanya mempererat hubungan antara umat Katolik, tetapi juga menjadi ajang untuk mempromosikan semangat kebersamaan dan gotong royong dalam membangun Kabupaten Simalungun. Semangat ini diharapkan terus terjaga dan menjadi inspirasi bagi seluruh masyarakat di wilayah ini. Dengan suksesnya acara ini, diharapkan kebersamaan dan persatuan umat Katolik di Simalungun semakin kuat dalam menghadapi tantangan di masa depan. ( JS ).
Discussion about this post