Simalungun !!!!! Kompakonline.com – Dengan langkah pasti dan semangat menggebu, personil Polsek Tanah Jawa Polres Simalungun turun langsung ke lahan pertanian untuk mewujudkan program ketahanan pangan nasional. Kamis ( 17 / 07 / 2025 ) pukul 11.00 Wib, di Huta I Margosono Nagori Mekar Mulia Kecamatan Tanah Jawa Kabupaten Simalungun, Brigadir Bayu Septian Herianto, SH melaksanakan pengecekan lahan yang akan dijadikan lokasi penanaman jagung seluas 1 hektar.
Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi program “1 Desa 1 Polisi” yang mendukung ketahanan pangan dalam rangka mewujudkan visi Indonesia Maju menuju Indonesia Emas 2045.
Dengan cuaca cerah yang mendukung, personil Polri menunjukkan komitmen nyata dalam membantu masyarakat mencapai swasembada pangan.
“Kami melaksanakan kegiatan ini berdasarkan arahan Kepala Kepolisian Republik Indonesia dalam rangka implementasi delapan program prioritas yang tergabung dalam Asta Cita Pemerintahan”, ujar Kapolsek Tanah Jawa Kompol Asmon Bufitra, SH, MH saat dikonfirmasi pada Kamis ( 17 / 07 / 2025 ) sekitar pukul 18.30 Wib.
Program ini bukan sekadar rutinitas, melainkan bentuk nyata kepedulian Polri terhadap kesejahteraan rakyat.
Dengan melibatkan personil langsung dalam kegiatan pertanian, Polri membuktikan bahwa mereka tidak hanya menjaga keamanan dan ketertiban, tetapi juga turut serta dalam membangun ketahanan ekonomi masyarakat.
Kompol Asmon Bufitra menjelaskan bahwa kegiatan ini didasarkan pada Surat Perintah Kepala Kepolisian Republik Indonesia Nomor Sprint 3137/X/KEP/2024 tentang Panitia Gugus Tugas Polri Ketahanan Pangan.
“Ini adalah bentuk komitmen kami untuk mendukung program pemerintah dalam mencapai ketahanan pangan nasional”, ungkap Kapolsek yang juga menekankan pentingnya sinergi antara aparat keamanan dan masyarakat.
Brigadir Bayu Septian Herianto SH, sebagai personil yang ditugaskan melaksanakan pengecekan lahan, menunjukkan dedikasi tinggi dalam menjalankan tugas. Dengan latar belakang pendidikan hukum yang dimilikinya, ia tidak hanya memahami aspek keamanan, tetapi juga pentingnya ketahanan pangan bagi stabilitas nasional.
Lahan seluas 1 hektar yang disiapkan untuk penanaman jagung ini merupakan bagian dari program nasional yang lebih besar. “Setiap desa akan memiliki satu personil yang bertanggung jawab langsung dalam program ketahanan pangan ini”, ucap Kompol Asmon Bufitra, menjelaskan konsep “1 Desa 1 Polisi” yang diimplementasikan.
Pemilihan komoditas jagung bukan tanpa alasan. Jagung merupakan salah satu komoditas pangan strategis yang memiliki nilai ekonomi tinggi dan dapat menjadi alternatif pangan pokok.
Dengan dukungan penuh dari Polri, diharapkan produksi jagung di daerah ini dapat meningkat signifikan.
Kegiatan yang berlangsung dengan situasi aman dan lancar ini menunjukkan bahwa kolaborasi antara aparat keamanan dan masyarakat dapat berjalan harmonis.
“Kami berharap program ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam mendukung ketahanan pangan nasional”, harap Kapolsek Tanah Jawa.
Implementasi program ini juga sejalan dengan Undang-undang No. 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Republik Indonesia yang mengamanatkan Polri untuk tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga ikut serta dalam pembangunan nasional. Dengan turun langsung ke lapangan, Polri membuktikan komitmen mereka dalam membangun Indonesia yang lebih mandiri dan sejahtera.
Program ketahanan pangan yang didukung penuh oleh Polri ini diharapkan dapat memberikan dampak positif jangka panjang bagi masyarakat Simalungun khususnya dan Indonesia pada umumnya, menuju cita – cita Indonesia Emas 2045. ( JS ).