Simalungun !!!! Kompakonline.com – Dalam upaya mendukung program stabilisasi pangan Presiden Prabowo Subianto, Polsek Tanah Jawa menggelar Gerakan Pasar Murah dengan menyalurkan 6 ton beras kepada masyarakat Kecamatan Hutabayuraja dan sekitarnya. Kegiatan yang berlangsung di Halaman Pos Polisi Hutabayuraja pada Kamis ( 04 / 09 / 2025 ) pukul 11.00 Wib hingga selesai ini merupakan wujud nyata sinergi Polres Simalungun dengan Bulog Cabang Pematang Siantar.
Kapolsek Tanah Jawa Kompol Asmon Bufitra, SH, MH memimpin langsung kegiatan yang bertujuan menstabilkan pasokan dan harga pangan beras di wilayah Kabupaten Simalungun.
Program ini sejalan dengan arahan pemerintah pusat dalam menjaga ketahanan pangan nasional.
“Kegiatan Gerakan Pasar Murah ini merupakan bentuk dukungan nyata Polri terhadap program pemerintah Presiden Prabowo dalam stabilisasi pangan. Kami berkomitmen penuh untuk membantu masyarakat mendapatkan akses pangan dengan harga terjangkau”, ujar Kompol Asmon Bufitra ketika dikonfirmasi pada Kamis (4/9/2025) sekitar pukul 19.10 Wib.
Beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) yang disalurkan sebanyak 6 ton ini dikemas dalam kemasan 5 kilogram per karung dan dijual dengan harga Rp58.000 per karung.
Harga tersebut jauh lebih murah dibandingkan harga pasar yang mencapai Rp.70.000-80.000 per karung ukuran sama.
Kanit Binmas Tanah Jawa Iptu Pangeran Sidauruk menjelaskan bahwa program ini merupakan hasil koordinasi intensif antara Polres Simalungun dengan Bulog Cabang Pematang Siantar.
Sinergi ini diharapkan dapat terus berkelanjutan untuk menjaga stabilitas harga pangan di tingkat masyarakat.
“Melalui program ini, kami ingin memastikan masyarakat dapat mengakses beras berkualitas dengan harga terjangkau. Ini adalah implementasi konkret dari program Polri untuk Masyarakat yang mendukung kebijakan pangan nasional”, ungkap Iptu Pangeran Sidauruk.
Kapos Pol Hutabayuraja Aiptu E. Panjaitan menyampaikan antusiasme masyarakat sangat tinggi terhadap program pasar murah ini.
Sejak pagi, warga sudah berbondong-bondong datang ke lokasi untuk mendapatkan beras dengan harga subsidi.
“Respons masyarakat sangat positif. Mereka merasa terbantu dengan adanya program ini, apalagi di tengah situasi ekonomi yang masih dalam masa pemulihan”, ucap Aiptu E. Panjaitan.
Bhabinkamtibmas Aiptu Rinaldi dan Aipda Vonsa Tampubolon bertugas mengatur distribusi dan memastikan ketertiban selama kegiatan berlangsung.
Mereka juga memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga ketahanan pangan di tingkat rumah tangga.
“Kami tidak hanya mendistribusikan beras, tetapi juga memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya mengelola stok pangan dengan baik. Ini bagian dari program edukasi yang berkelanjutan”, ungkap Aiptu Rinaldi.
Kapos Dolok Sinumbah Aipda Ambon Pasaribu menambahkan bahwa kegiatan serupa akan terus dilaksanakan secara berkala untuk memastikan ketersediaan pangan murah bagi masyarakat.
Program ini merupakan komitmen jangka panjang dalam mendukung stabilitas ekonomi kerakyatan.
“Kami berharap program pasar murah ini dapat menjadi solusi jangka panjang dalam menjaga daya beli masyarakat, sekaligus mendukung program ketahanan pangan nasional yang dicanangkan pemerintah”, ujar Aipda Ambon Pasaribu.
Kegiatan yang dihadiri oleh seluruh personil Polsek Tanah Jawa dan masyarakat Kecamatan Tanah Jawa ini berlangsung dengan tertib dan kondusif.
Tidak ada kendala berarti dalam pelaksanaannya, dan semua beras berhasil disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan.
Kompol Asmon Bufitra menegaskan bahwa program ini akan terus dilanjutkan sebagai bentuk komitmen Polri dalam mendukung kebijakan pemerintah Presiden Prabowo Subianto, khususnya dalam bidang ketahanan pangan dan stabilisasi ekonomi kerakyatan.
“Polri akan terus hadir di tengah masyarakat, tidak hanya dalam penegakan hukum tetapi juga dalam mendukung program-program pemerintah yang berdampak langsung pada kesejahteraan rakyat. Ini adalah wujud nyata Polri untuk Masyarakat”, tutup Kapolsek Tanah Jawa.
Program Gerakan Pasar Murah ini diharapkan dapat menjadi model bagi wilayah lain dalam mendukung stabilisasi pangan dan memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat di tingkat grassroot. ( JS ).