Simalungun !!!!! Kompakonline.com – Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Simalungun, Asmen, S.Pd, MM, memberikan apresiasi tinggi terhadap upaya Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dalam memberantas aksi premanisme melalui Operasi Kepolisian Kewilayahan yang digelar di wilayah Kabupaten Simalungun dan sekitarnya.
Saat dikonfirmasi pada Senin ( 12 / 05 / 2025v) sekitar pukul 12.33 Wib, Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polres Simalungun, AKP Verry Purba, menjelaskan bahwa apresiasi tersebut disampaikan Ketua PDM Simalungun sebagai bentuk dukungan terhadap upaya Polri dalam mengantisipasi tindakan premanisme di wilayah hukum Polres Simalungun.
“Ketua PDM Kabupaten Simalungun menyampaikan ucapan terima kasih secara khusus kepada Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si, atas komitmennya dalam memberantas premanisme yang selama ini meresahkan masyarakat”, ungkap AKP Verry Purba.
Menurut AKP Verry, Asmen menilai operasi anti premanisme yang dilaksanakan Polres Simalungun telah berhasil menciptakan situasi yang lebih kondusif di Kabupaten Simalungun. Hal ini dirasakan langsung oleh masyarakat, khususnya kalangan pengusaha dan pedagang yang selama ini kerap menjadi sasaran aksi premanisme.
“Operasi anti premanisme yang digalakkan Polri, khususnya Polres Simalungun, telah memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat dalam menjalankan aktivitas sehari – hari, termasuk kegiatan ekonomi”, jelas AKP Verry menirukan pernyataan Ketua PDM Simalungun.
Dalam pernyataannya, Asmen juga mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Simalungun untuk bersama-sama menolak segala bentuk premanisme yang bertentangan dengan nilai-nilai dan budaya masyarakat setempat.
“Buang premanisme, itu bukan budaya masyarakat Simalungun khususnya, bahkan semua masyarakat se-Indonesia. Buang semua egois di dalam diri, utamakan kepentingan bersama, horas”, tegas Asmen sebagaimana dikutip oleh AKP Verry Purba.
Apresiasi yang disampaikan oleh Ketua PDM Simalungun ini merupakan bentuk dukungan organisasi masyarakat terhadap program Operasi “PEKAT TOBA 2025” yang saat ini sedang gencar dilaksanakan oleh jajaran Polda Sumatera Utara, termasuk Polres Simalungun.
Kapolres Simalungun melalui AKP Verry Purba menegaskan bahwa pihaknya akan terus berkomitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah hukum Polres Simalungun, termasuk memberantas segala bentuk premanisme.
“Kami mengucapkan terima kasih atas apresiasi yang disampaikan oleh Ketua PDM Simalungun. Dukungan dari tokoh masyarakat dan organisasi kemasyarakatan sangat penting bagi kami dalam upaya memberantas premanisme”, ujar AKP Verry Purba.
Lebih lanjut, AKP Verry menjelaskan bahwa pemberantasan premanisme tidak hanya menjadi tanggung jawab kepolisian, tetapi juga membutuhkan peran serta aktif dari seluruh elemen masyarakat.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk tidak segan melaporkan segala bentuk tindakan premanisme yang terjadi di sekitar mereka. Laporan dapat disampaikan melalui Call Center 110 atau langsung ke kantor polisi terdekat”, imbaunya.
Polres Simalungun berjanji akan menindaklanjuti setiap laporan terkait aksi premanisme yang masuk dan akan memprosesnya sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
“Komitmen Polri maksimal dalam menjaga ketertiban masyarakat. Mari bersama-sama kita tolak premanisme demi terciptanya Simalungun yang aman, nyaman, dan kondusif”, pungkas AKP Verry Purba.
Dengan adanya dukungan dari berbagai elemen masyarakat, termasuk organisasi keagamaan seperti Muhammadiyah, diharapkan upaya pemberantasan premanisme di wilayah hukum Polres Simalungun dapat berjalan dengan lebih efektif dan memberikan hasil yang optimal bagi kesejahteraan masyarakat. ( JS ).