Serdang Bedagai !!! Kompakonline.com -Puluhan mobil hias menggiring ribuan warga Serdang Bedagai menyemarakkan malam takbiran Idul Fitri yang dilaksanakan Pemuda Pancasila Kabupaten Serdang Bedagai.
Sekitar 20 ribu warga ikut serta dalam kegiatan tersebut. Parade mobil hias dan pawai obor yang digagas Pemuda Pancasila Sergai itu kembali digagas setelah lama vakum.
Dedi Iskandar ketua panitia malam takbiran, mengungkapkan kebanggaannya atas terselenggaranya acara ini.
Setelah hampir satu dekade vakum, acara spektakuler ini akhirnya kembali digelar dengan 81 peserta yang menampilkan mobil – mobil hias penuh cahaya dan kreativitas.
“Kami ingin menghidupkan kembali tradisi malam takbiran dengan sesuatu yang lebih megah dan berkesan. Perbaungan sebagai pusat bisnis di Kabupaten Serdang Bedagai menjadi tempat yang paling tepat untuk menyelenggarakan kegiatan sebesar iniini”, ujar, Selasa ( 01 / 04 / 2025 ).
Dedi mengatakan, perayaan malam takbiran bertujuan untuk semakin memperkokoh silaturahmi.
Apalagi, kegiatan ini mendapat dukungan dari Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai dan bantuan dari Kepolisian Resor Serdang Bedagai.
“Kami ingin menyampaikan apresiasi dan terima kasih sebesar – besarnya kepada Polres Serdang Bedagai, yang telah bekerja ekstra demi kelancaran acara ini. Kami juga meminta maaf karena telah membuat mereka harus bekerja lebih keras dari biasanya”, tambah Dedi.
Parade ini semakin menarik karena memperebutkan Piala Bergilir Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Serdang Bedagai sekaligus Anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara, Muhammad Ziad Ananta.
Total hadiah yang mencapai Rp. 20.000.000 semakin memacu semangat peserta untuk menampilkan kreasi terbaik mereka.
Suasana semakin semarak dengan lantunan takbir yang menggema di seluruh kota. Lampu-lampu warna-warni dari mobil hias berkilauan, menciptakan pemandangan yang begitu memukau. Warga yang datang dari berbagai penjuru daerah tak mau ketinggalan mengabadikan momen spesial ini dengan ponsel mereka.
Namun, kemeriahan ini juga membawa konsekuensi – kemacetan total tak terhindarkan di beberapa ruas jalan utama Perbaungan.
Kendaraan harus berhenti di tengah kerumunan massa yang memenuhi jalanan. Meski begitu, acara tetap berlangsung dengan tertib, penuh suka cita, dan tanpa insiden berarti.
Warga berharap parade ini dapat menjadi tradisi tahunan yang terus berkembang dan semakin meriah di tahun-tahun mendatang.
“Saya belum pernah melihat Perbaungan semeriah ini sebelumnya! Semoga tahun depan hadiahnya lebih besar dan acaranya lebih spektakuler”, ujar seorang warga dengan antusias. ( JS ).