Simalungun !!!! Kompak Online – Karyawan pabrik rokok STTC Pematang Siantar, Arisanda Kusuma, tewas dengan kondisi mengenaskan diduga setelah membiarkan dirinya tertabrak kereta api gerbong tangki, Jum’at (17/12/2021) pagi.
Kapolsek Serbelawan, AKP Abdullah Yunus Siregar ketika dikonfirmasi, Jum’at (17/12/2021) sore membenarkan adanya peristiwa itu.
“Benar ditemukan seorang laki-laki atas nama Arisanda Kusuma, mengenakan kemeja biru dan celana panjang cream tergeletak tidak bernyawa lagi dan dalam keadaan kepala terpisah dari badannya di rel km 37+ 0/1 Pondok Genteng, Nagori Purba Sari, Kecamatan Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun,” katanya.
Berdasarkan keterangan pihak keluarganya, Arisanda pamit berangkat kerja dari rumah, Jum’at (17/12/2021) sekira pukul 06.00 Wib menuju ke PT STTC, Jalan Justin Sihombing, Kecamatan Siantar Timur, Kota Pematang Siantar.
Kemudian setiba di PT STTC, Arisanda terlambat masuk kerja dan ditegur oleh mandornya bernama Diki. Lalu Arisanda pun disuruh pulang.
“Setelah mandor PT STTC atas nama Diki menyuruh korban pulang, korban langsung pergi dan kemungkinan langsung menuju ke TKP rel Km37+0/1 Petak Dolok Melangir–Siantar, di Nagori Purba Sari, Kecamatan Tapian Dolok, Simalungun dan diduga melakukan bunuh diri,” jelas Kapolsek Abdullah Yunus Siregar.
Sementara itu, berdasarkan keterangan pihak keluarga kepada polisi, Arisanda diketahui sedang mengalami depresi karena istrinya mengidap kanker payudara.
“Sehingga korban sering menyebut atau mengatakan kepada keluarga bahwa dia ingin bunuh diri saja,” jelasnya.
Peristiwa itu sendiri diketahui sekira pukul 10.30 Wib, setelah karyawan PT KAI bernama Yogi Kurniadi menerima telepon dari komandan regu bernama Marco Hagian Padang dan mengaratakan bahwa di rel km 37+ 0/1 bahwa ada seorang laki-laki terlindas KA. ( NW/ JS).
Bhabinkamtibmas Polsek Sianțar Marihat Tinjut Permasalahan Warganya
Pematangsiantar !!! Kompakonline.com - Polsek Sianțar Marihat, Polres Pematangsiantar melalui Bhabinkamtibmas Kelurahan Pematang Marihat BRIPKA Asril Manurung respon dan tindak...
Read moreDetails