Pematangsiantar !!! Kompakonline.com – Wali Kota Pematangsiantar Wesly Silalahi, SH, MKn diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Zainal Siahaan, SE, MM bersama Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Pematangsiantar Ahmadi Rahman dan Forkopimda membuka secara resmi kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang dirangkai Semarak Rupiah Hari Natal Penuh Damai (SERUNAI) 2025.
Kegiatan yang digelar menyambut Natal dan Tahun Baru tersebut berlangsung di Lapangan Adam Malik Pematangsiantar, Rabu ( 17 / 12 / 2025 ).
Wesly dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Zainal mengatakan kegiatan GPM yang dirangkai SERUNAI merupakan bentuk sinergi dan kolaborasi antara Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar dan BI Pematangsiantar dalam menjaga stabilitas harga bahan pokok, mengendalikan inflasi daerah, serta memastikan keterjangkauan pangan bagi masyarakat, khususnya menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.
“Pemerintah Kota Pematangsiantar menyampaikan apresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Bank Indonesia atas konsistensi dan peran aktifnya dalam mendukung program pengendalian inflasi daerah, penguatan ketahanan pangan, serta edukasi kepada masyarakat untuk semakin mencintai dan menggunakan Rupiah sebagai simbol kedaulatan negara”, katanya.
Dilanjutkannya, melalui kegiatan SERUNAI, masyarakat juga diajak untuk memahami pentingnya bertransaksi secara bijak, mengenali ciri – ciri keaslian Rupiah, serta menumbuhkan semangat kebersamaan, kedamaian, dan toleransi di tengah keberagaman masyarakat Kota Pematangsiantar.
“Saya berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, meringankan beban kebutuhan pokok, serta memperkuat komitmen kita bersama dalam mewujudkan Pematangsiantar yang sejahtera, stabil secara ekonomi, dan harmonis dalam kehidupan bermasyarakat”, tukasnya.
Sebelumnya, Kepala Perwakilan BI Pematangsiantar Ahmadi Rahman dalam sambutannya menerangkan, momentum Natal dan Tahun Baru selalu diiringi peningkatan aktivitas ekonomi dan mobilitas masyarakat. Dalam situasi tersebut, BI berkomitmen memastikan Rupiah tersedia dalam jumlah yang cukup, pecahan yang sesuai, dan layak edar, sekaligus memperkuat literasi Cinta, Bangga, Paham Rupiah (CBP Rupiah) serta mendorong ekosistem pembayaran yang sehat.
Melalui SERUNAI 2025, lanjutnya, BI Perwakilan Pematangsiantar menghadirkan rangkaian kegiatan terpadu : yakn iLayanan penukaran uang bagi masyarakat, bersama Bank Mandiri, BRI, BNI, dan Bank Sumut di Lapangan Adam Malik, Rabu ( 17 / 12 / 2025 ).
Kemudian, Layanan penukaran uang oleh perbankan di halaman kantor yang akan dilaksanakan BSI dan BTN pada Kamis ( 18 / 12 / 2025 ) dan Senin ( 22 / 12 / 2025 ).
Lalu ada Gerakan Pangan Murah berkolaborasi dengan Pemko Pematangsiantar untuk menjaga keterjangkauan harga kebutuhan pokok; edukasi Rupiah & Kuis CBP serta Lomba Foto Penukaran Rupiah.
“Selain itu, Perpustakaan BI menyediakan buku bacaan dan aktivitas mewarnai untuk anak-anak yang mendampingi orang tuanya. Serta hiburan rakyat oleh musisi akustik Pematangsiantar, agar edukasi dan layanan berjalan hangat dan inklusif”, terang Ahmadi.
Lebih lanjut Ahmadi mengatakan, untuk mendukung kelancaran transaksi selama Natal dan Tahun Baru, KPw BI Pematangsiantar menyiapkan uang tunai sebesar Rp3,3 triliun, meningkat 15 persen dari tahun sebelumnya ( Rp2,8 triliun).
“Penambahan ini kami lakukan untuk mengantisipasi lonjakan kebutuhan uang di wilayah kerja kami, sekaligus memastikan perbankan dan masyarakat mendapatkan layanan kas yang aman, tertib, dan memadai”, tukasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Ahmadi menyampaikan beberapa imbauan, yaitu:
Lakukan penukaran uang di lokasi resmi BI dan perbankan, Hindari penukaran ilegal yang berisiko merugikan, Periksa keaslian Rupiah sebelum bertransaksi dengan menggunakan metode 3D, Rawat Rupiah dengan baik dengan menjadikan Rupiah yang digunakan layak edar, karena Rupiah adalah simbol kedaulatan dan pemersatu bangsa.
“Jaga ketertiban antrean dan kepatuhan terhadap ketentuan layanan demi kenyamanan bersama”, sebutnya.
Selain itu, dalam rangka Natal dan Tahun Baru, Ahmadi turut mengimbau masyarakat untuk cermat dalam berbelanja dengan memprioritaskan kebutuhan, bukan keinginan.
Beberapa hal yang dapat dilakukan di antaranya berbelanja sesuai kebutuhan, susun daftar belanja yang diperlukan, tidak menimbun barang/bahan makanan, dan mencari alternatif barang jika harga tidak wajar.
Masih kata Ahmadi, SERUNAI 2025 bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan wujud nyata sinergi antara BI, pemerintah daerah, Forkopimda, dan perbankan untuk memastikan kesiapan layanan kas dan edukasi keuangan menjelang Natal.
“Atas dukungan wali kota, Forkopimda, dan pimpinan perbankan, kami menyampaikan apresiasi. Akhir kata, mari kita rayakan Natal dengan damai, tertib, dan penuh sukacita. Semoga SERUNAI 2025 membawa manfaat, memperkuat literasi, dan memastikan Rupiah senantiasa hadir untuk mendukung aktivitas ekonomi masyarakat Pematangsiantar”, pungkasnya.
Kick off GPM yang dirangkai SERUNAI dibuka secara resmi dengan menekan tombol oleh Zainal, Ahmadi Rahman, serta perwakilan Forkopimda.
Dilanjutkan meninjau mobil layanan kas keliling dan GPM yang menyediakan berbagai barang kebutuhan pokok.
Turut hadir, mewakili Unsur Forkopimda Kota Pematangsiantar, Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA) Setdako Pematangsiantar Sari Dewi Rizkiyani Damanik, SSTP, MSP, Deputi Bank Indonesia Perwakilan Pematangsiantar Yudha Wirawan, dan pimpinan perbankan. ( JS ).







