Pematangsiantar !!! Kompakonline.com – Wakil Ketua DPRD Kota Pematangsiantar Frengki Boy Saragih, ST, meminta lurah dan camat agar proaktif turun ke lapangan melihat persoalan sampah yang ada di masyarakat.
Hal ini disampaikan Frengki saat melaksanakan Sosialisasi Peraturan (Sosper) Perda No. 11 Tahun 2012 tentang Pengelolaan Sampah.
Sosper dilakukan terhadap warga Kelurahan Gurilla, Kecamatan Siantar Sitalasari, Kamis ( 04 / 12 / 2025 ).
Frengki mengatakan karena kondisi geografis beberapa tempat lebih rendah dibanding tempat lain di Kelurahan Gurilla, akibatnya kalau hujan sampah menumpuk di daerah lebih rendah.
“Nah, saya harap lurah atau camat proaktif memperhatikan ini agar bisa koordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup untuk mengangkut sampah agar tidak lama menumpuk”, kata Frengki.
Ia menambahkan saat ini Pemko telah menyediakan amrol atau bak sampah yang dapat diangkut truk.
Ia berharap ada tempat amrol tersebut di Gurilla agar masyarakat dapat membuang sampah di situ.
Dalam kesempatan tersebut Frengki kembali mengimbau masyarakat agar lebih peduli pada sampah rumah tangga masing-masing.
“Kebersihan itu bagian dari menjaga lingkungan. Saya berharap kita bisa lebih peduli dengan disiplin buang sampah pada tempatnya, tidak sembarangan”, katanya.
Sementara itu, Hardianto Saragih dari Dinas Lingkungan Hidup Pemko Pematangsiantar, mengatakan truk sampah yang ada saat ini jumlahnya terbatas, hanya 47 unit.
“Karena itu tidak mungkin mampu menjangkau seluruh jalan atau pemukiman di Siantar ini. Mengatasi itu kita sediakan amrol agar truk hanya mengangkut sampah dari lokasi amrol, tidak lagi harus masuk ke jalan pemukiman”, katanya.
Dia mengajak masyarakat agar membuang sampah ke amrol tersebut dan tidak lagi menggantung atau menempatkan di depan rumah masing-masing.
“Karena truk sampah tidak lagi lewat depan rumah bapak ibu. Truk hanya angkut sampah dari lokasi amrol”, ujarnya. ( JS ).






