Simalungun !!!! Kompakonline.com -Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun melalui Dinas Pendidikan menggelar kegiatan sosialisasi pelaporan dana Bantuan Operasional Pendidikan (BOSP) Cut Off Dapodik di Aula Tjohan Garingging, Simalungun City Hotel, Pamatang Raya, Sumatera Utara, Senin ( 01 / 12 / 2025 ).
Kegiatan yang bersifat teknis ini secara resmi dibuka Ny Hj Darmawati Anton Achmad Saragih selaku Bunda PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) Simalungun, yang didampingi oleh Ketua Darma Wanita Persatuan Ny. Yulince Mixnon Andreas Siamamora.
Acara diikuti oleh seluruh sekolah PAUD dan TK yang menerima bantuan operasional tahun 2025, serta yang akan menerima perdana pada 2026 sesuai izin yang diberikan.
Kadis Pendidikan Kabupaten Simalungun melalui Kabid PAUD, Arismen Damanik melaporkan, sosialisasi pengelolaan dan pelaporan dana BOP dianggap sangat penting karena semua proses kini dilakukan secara online melalui aplikasi.
Menurut Arismen, Ssetiap sekolah, baik negeri maupun swasta, menerima bantuan sesuai jumlah siswa bersekolah, sehingga peserta diharapkan memahami dengan baik cara perencanaan, penggunaan, dan pelaporan dana agar tidak terjadi kesalahan.
Sebagai Narasumber dalam sosialisasi ini antara lain dari Bank Sumut, Inspektorat Kabupaten Simalungun, dan operator Dapodik Dinas Pendidikan.
Bunda PAUD Simalungun, Ny Hj Darmawati Anton Achmad Saragih dalam pidatonya menjelaskan bahwa, penyaluran dana BOSP (Bantuan Operasional Satuan Pendidikan) sebagai alokasi khusus non-fisik, merupakan bukti upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini.
Di Kabupaten Simalungun, terdapat 415 lembaga PAUD yang menerima dana tersebut. Untuk itu, Bunda PAUD menyarankan para pengelola lembaga agar lebih cermat dan berhati-hati dalam menggunakan dana, sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 63 Tahun 2022 tentang pengelolaan dana BOSP.
“Apabila mengalami kendala, para pengelola dapat berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan atau Inspektorat Kabupaten Simalungun”, ujar Bunda PAUD.
Selain itu, Bunda PAUD juga menghimbau agar terjalinnya kerjasama yang baik antara guru dan orang tua, karena keberhasilan pendidikan usia dini menjadi tolak ukur kehidupan masa depan anak.
“Kesehatan anak juga disebutkan sangat berperan penting dalam menunjang pendidikan”, ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Bunda PAUD menegaskan dukungan penuh terhadap kegiatan sosialisasi ini demi pengembangan PAUD di Kabupaten Simalungun, dan mengucapkan selamat kepada seluruh peserta dengan harapan acara ini memberikan motivasi dan tekad untuk meningkatkan mutu pendidikan khususnya bagi anak usia dini, sehingga terwujud generasi penerus yang berkualitas. ( JS ).






