Pematangsiantar !!! Kompakonline.com -Rapat kerja Komisi II DPRD Pematangsiantar dengan Dinas Pendidikan Pematangsiantar, Senin ( 24 / 11 / 2025 ) di ruang Komisi II DPRD Pematangsiantar yang dipimpin Ketua Komisi II DPRD Pematangsiantar Hendra Pardede didampingi Sekretarisnya Darson Anggiat Rajagukguk, S.Pd yang di hadiri anggota dan koordinator Komisi II DPRD Kota Pematangsiantar serta Plt. Kepala Dinas Pendidikan Pematangsiantar Junaidi Sitanggang beserta jajarannya.
Sekretaris Komisi II DPRD Pematangsiantar Darsono Rajagujguk, S.Pd meyoroti Tentang disiplin para guru, apa karena ada pembiaran dari Dinas Pendidikan atau karena pihak sekolah yang tidak melaksanakan tentang disiplin para guru, sebab untuk membentuk karakter disiplin para siswa – siswi harus dimulai dari guru nya, mestinya guru masuk dan keluar sekolah harus di cek lalu bagaimana upaya Dinas Pendidikan untuk mendisiplinkan para guru.
Disamping itu juga Darson Rajagukguk Meyoroti fasilitas untuk seni dan budaya agar setiap ada iven – iven perhelatan seni dan budaya agar Dinas Pendidikan memperhatikan peralatan sekalian dengan itu yang bisa dijadikan menjadi inventaris Dinas Pendidikan.
ditambahkan Darson Rajagukguk pengawasan terhadap dana BOS juga perlu dilakukan agar jangan terjadi korupsi dan bisa dimanfaatkan untuk kepentingan sekolah untuk kesejahteraan siswa agar tidak terjadi lagi yang namanya pungutan di SD dan SMP sekolah Nengeri , Darson Rajagukguk juga meyoroti pembangunan sekolah banyak yang tidak bermanfaat, agar hal ini juga menjadi perhatian Dinas Pendidikan agar memperbaiki sekolah – sekolah yang benar sangat dibutuhkan.
Anggota Komisi II DPRD Kota Pemarangsiantar Sabariah Harahap, S.Pd meyoroti pergantian para kepala sekolah yang juga banyak nya menjadi Pelaksanaan Tugas ( PLT ) serta guru yang kelebihan mata pelajaran serta mengenai pemahaman tentang Fasilator Daerah dengan guru penggerak juga ketelatan gaji para guru.
Sedangkan anggota Komisi II DPRD Pematangsiantar Fahri Siregar agar mem programkan bantuan bagi siswa yang tidak mampu dan yang ber prestasi.
Koordinator Komisi II DPRD Pematangsiantar Ir. Daud Simanjuntak, MM mengingat sekolah SMP Nengeri yang ada di Pematangsiantar kekurangan siswa 600 lebih sehingga banyak bangku yang kosong oleh karena nya perlu kualitas guru di tingkatkan setiap sekolah dan membuat di sekolah beberapa kelas menjadi kelas unggulan sehingga bisa menjadi daya tarik bagi siswa – siswi masuk ke sekolah Nengeri tidak lagi semua menjadi masuk ke sekolah swasta.
Ketua Komisi II DPRD Kota Pematangsiantar Hendra Pardede mengatakan Salah satu Visi Misi Walikota Pematangsiantar Wesly Silalahi, SH, MKn Adalah Cerdas, mestinya dinas pendidikan Pematangsiantar memprogram dan membuat anggaran bagaimana mencerdaskan para guru dan siswa untuk menuju sekolah unggul dan cerdas serta fasilitas kamar mandi di SD dan SMP Nengeri yang tidak memadai, ini hendaknya menjadi perhatian prioritas dinas Pendidikan Kota Pematangsiantar. ( JS ).






